Paryono, politisi senior PDIP, saat berbincang dengan wartawan di Karanganyar pada Senin (30/9/2024)
Klikwarta.com, Karanganyar - Di hari terakhir masa tugasnya sebagai anggota Komisi 2 DPR RI periode 2019 - 2024, Paryono berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan para kepala desa, khususnya di Kabupaten Karanganyar, agar tetap bersikap netral menjelang Pilkada Serentak 2024.
Terdapat beberapa alasan yang mendasari bahwa ASN, PPPK, dan para kepala desa harus netral dalam pemilu. Salah satunya, kata Paryono, adalah agar marwah serta ntegritas profesi mereka sebagai abdi negara pelayan masyarakat tetap terjaga.
"Maka, saya mewanti-wanti kepada ASN, PPPK, maupun para kepala desa supaya tetap menjaga netralitas. Biarkan pesta demokrasi berjalan dengan baik. Siapa pun yang terpilih nantinya, adalah pemimpin kita. Jangan sampai demi memberikan arahan dan dukungan kepada pasangan calon tertentu peserta pemilu, justru akhirnya mengorbankan diri, karir dan jabatan, bahkan sampai mengorbankan keluarga," ungkap Paryono saat berbincang dengan wartawan di Karanganyar, Senin (30/9/2024).
Lebih lanjut Paryono mengatakan,, kasus ASN tidak netral di Karanganyar sebelumnya pernah terjadi, sanksinya sampai diturunkan dari jabatan, bahkan ada juga yang sampai ke ranah hukum.
"Menjaga pemilu agar berjalan lancar dan damai bukan hanya menjadi tugas pemerintah dan penyelenggara, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama seluruh lapisan masyarakat. Maka, saya juga berharap kepada seluruh masyarakat agar ikut mengawasi jalannya pesta demokrasi Pilkada 2024," ujarnya.
Paryono juga mengingatkan agar jangan sampai pemilu yang seharusnya berjalan secara jujur dan adil diciderai dengan praktik politik uang. Karenanya, penyelenggara pemilu, baik KPU maupun Bawaslu juga diharapkan dapat bekerja secara profesional dan tegas agar jangan sampai ada pihak yang dirugikan.
"Jika ada pelanggaran pemilu, maka KPU maupun Bawaslu harus bertindak tegas. Saya juga meminta para pengawas dan penyelenggara pemilu bersikap dengan jujur dan adil sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, tentunya dengan integritas dan kapabilitas yang tinggi," tandas politisi senior PDIP asal Karanganyar itu.
Pewarta : Kacuk Legowo