Klikwarta.com, Sumsel - Gubernur Provinsi Sumatra Selatan H.Herman Deru SH, MM resmikan masjid Al-Ikhlas yang ada di Desa Sari Guna, kecamatan Belitang Mulya kabupaten Ogan Kemering Ulu Timur bertepatan dengan acara Isra and Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW, Minggu 15 Maret 2020.
Gubernur H.Herman Deru SH.MM asli kelahiran Oku Timur ini, tidak pernah jenuh mengingatkan para pengurus masjid untuk tidak mengunci masjid. Agar memudahkan akses jamaah yang hendak menjalankan ibadah sholat sewaktu-waktu, terutama masjid yang terletak dekat jalan raya.
"Saya sering melakukan perjalanan, menjadi musafir terkadang ingin melakukan sholat di masjid tapi terkadang terkunci, ini tidak boleh lagi meski itu alasan untuk keamanan. Tapi jangan sampai kita menghambat saudara-saudara kita yang hendak beribadah", tegas Gubernur.
Beliau juga menambahkan masjid Al-Ikhlas Desa Sari Guna jauh lain dengan yang dulu dan sekarang lebih enak di pandang, indah dan nyaman. "Semoga keberadaan masjid Desa Sari Guna ke depannya akan menjadi masjid yang mulia, diisi kegiatan ibadah (sholat) maupun lainnya," ungkapnya.
"Tugas utama membangun masjid sudah selesai sebagai rumah ibadah. Harus dimanfaatkan sebagai tempat ibadah. Dengan mengucapkan Bismillah kita bersama-sama Masjid Al-Ikhlas Desa Sari Guna saya resmikan", tandasnya.
Peresmian masjid Al-Ikhlas ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Sumsel H.Herman Deru SH.MM yang didampingi anggota Dewan DPR RI Hj.Percha Leanpuri serta disaksikan pihak kepolisian, kecamatan, kepala KUA Belitang Mulya, kepala Desa beserta perangkat Desanya, ibu-ibu PKK, tokoh masyarakat, Agama, pemuda dan warga masyarakat Desa Sari Guna, khususnya kecamatan Belitang Mulya kabupaten OKU Timur.
Kepala Desa (kades) Desa Sari Guna Prabu Milyan mengucapkan beribu terima kasih atas kehadiran bapak Gubernur SumSel H.Herman Deru SH.MM dalam acara Isra and Mi'raj dan peresmian masjid Al-Ikhlas Desa Sari Guna,kecamatan Belitang Mulya kabupaten Oku Timur.
"Pembangunan masjid Al-Ikhlas sudah berapa kali di lakukan pengejaran, pembangunan (pemugaran) dan saat ini sudah hampir selesai mencapai 90%", ujar kades
(Pewarta : Aliwardana)
