Klikwarta.com, Aceh Singkil - Untuk memacu dan meningkatkan mental skil para santri, Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Singkil, melakukan berbagai upaya seperti, melaksanakan perlombaan pidato bahasa Indonesia dan Arab.
"Kegiatan lomba pidato dua bahasa tersebut merupakan rangkaian agenda tahunan, untuk memberikan motivasi memacu mental skil para santri daerah setempat", ucap Kabid Pendidikan Dayah Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Singkil, Putri Zuliana S.Pd, saat ditemui wartawan diruang kerjanya, Senin, (21/3/2022)
Sehingga para santri nantinya memiliki keberanian mental, skil yang baik apabila tampil dalam perlombaan tingkat provinsi, nasional, atau internasional.
Sebelumnya, mengangkat tema "Dengan perlombaan pidato dalam dua bahasa mari wujudkan santri menjadi Da'i yang berakhlak, cerdas berwawasan tinggi dan Qur'ani", Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Singkil, mengadakan perlombaan pidato dua bahasa.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Nurul Makmur, Singkil, selama dua hari itu, 16-17 Maret 2022, Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Singkil mengundang sebanyak 24 Dayah daerah setempat yang sudah memiliki izin operasional terdaftar di Kementrian Agama setempat dan terakreditasi oleh Majelis Akreditasi Dayah Aceh dan sudah di SK kan Gubernur Aceh.
Namun, pada pelaksanaan lomba yang dibiayai dari anggaran DOKA tahun 2022 ini, hanya diikuti 23 Dayah dalam Kabupaten Aceh Singkil yang sudah terdaftar dan terakreditasi. "Dengan masing-masing Dayah mengirim 1 orang santri dan satu orang pendamping", ujar Putri.
Sesuai dengan keputusan dewan juri terhadap lomba pidato dua bahasa antar Dayah tingkat Kabupaten Aceh Singkil tahun 2022 ini, juara 1 berhasil diraih oleh Popy Rahayu utusan dari Dayah tersebut, keluar sebagai juara 1 berhasil diraih oleh Popy Rahayu utusan dari Dayah Safinatus Salamah dengan jumlah nilai 88, 4.
Selanjutnya juara 2 berhasil diraih oleh Siti Sahmawati utusan Dayah Al-Muhtadin dengan nilai 83,1, dan Juara 3 diraih Ira Hayati utusan Dayah T.Q.Abu Musa Al-Asy'ari dengan nilai 82,5.
Sedangkan juara harapan 1 diraih oleh Syifa Syakira utusan Dayah Zaid Bin Tsabit, Harapan 2, Perdiansyah Putra Bako, utusan Dayah Darur-Rasyid, dan Harapan 3, Muhammad Abdullah utusan Dayah T.Q. Hidayaullah.
Kabid Pendidikan Dayah sekaligus Panitia pelaksana itu berharap, dengan dilaksanakannya lomba pidato dua bahasa tersebut, pimpinan dayah/pasantren dan para orang tua, serta pihak terkait lainnya dapat bersama-sama ikut andil meningkatkan mutu santri, tenaga pendidikan dan pendidikan Agama Islam tersebut di Bumi Syekh Abdurrauf As Singkili ini, harapnya.
(Pewarta: Ersi)
