
Dandim 0806/Trenggalek Letkol Inf Isnanto Roy Saputro
Klikwarta.com, Trenggalek – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Kabupaten Trenggalek diwarnai dengan kegiatan yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat. Kodim 0806/Trenggalek menggelar Bakti Kesehatan di Aula Makodim, Minggu (21/9/2025), sebagai wujud nyata komitmen TNI hadir untuk rakyat.
Sejak pagi, ratusan warga sudah memadati lokasi. Aula Makodim yang biasanya digunakan untuk kegiatan kedinasan, hari itu berubah menjadi pusat layanan kesehatan terpadu, mulai dari pengobatan umum, donor darah, pemeriksaan gigi, operasi katarak, hingga khitanan massal.
Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Inf Isnanto Roy Saputro, S.H., M.Si., menegaskan bahwa peringatan HUT TNI harus memberi nilai tambah bagi masyarakat.
“Kegiatan Bakti Kesehatan ini terbuka untuk seluruh warga Trenggalek. Kami ingin HUT ke-80 TNI benar-benar dirasakan manfaatnya, tidak hanya sebagai peringatan seremonial,” ujar Letkol Roy.
Kegiatan ini melibatkan banyak pihak. Selain prajurit Kodim 0806 dan Persit KCK Cabang XX, turut serta tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Trenggalek, PMI, Klinik Mata EDC Trenggalek, Subdenpom Persiapan Trenggalek, Polres Trenggalek, Satpol PP, dan BPBD. Kolaborasi tersebut membuktikan bahwa pelayanan kepada masyarakat lebih efektif jika dilakukan bersama.
Antusiasme warga terlihat jelas. Banyak yang datang lebih awal demi mendapatkan nomor antrean.
“Saya senang sekali bisa ikut, apalagi ada pemeriksaan gigi untuk anak saya dan pengobatan untuk orang tua,” kata Parji, warga Kelurahan Ngantru.
Suasana kebersamaan semakin terasa ketika keluarga besar TNI juga memanfaatkan layanan ini. Para istri prajurit dengan sukarela mendonorkan darah mereka, sementara anak-anak mengikuti khitanan massal yang dikemas meriah dengan hiburan dan bingkisan menarik. Tawa ceria anak-anak dan semangat para orang tua membuat kegiatan terasa hangat, seolah menegaskan bahwa TNI dan rakyat adalah satu keluarga besar yang saling peduli.
Selain layanan medis, warga juga mendapatkan penyuluhan singkat mengenai gizi seimbang, bahaya rokok, hingga pencegahan penyakit menular. Materi disampaikan dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami masyarakat.
“Banyak warga yang jarang periksa kesehatan karena keterbatasan biaya. Jadi kegiatan ini sangat membantu,” ungkap dr. Rina, salah satu dokter umum yang bertugas.
Bagi warga seperti Mbah Karno (67), operasi katarak gratis menjadi harapan baru.
“Mata saya sudah lama kabur, mau periksa sendiri biayanya besar. Alhamdulillah dengan adanya TNI saya bisa ikut operasi tanpa bayar,” katanya penuh haru.
Sementara itu, anak-anak yang mengikuti khitanan massal tampak riang. “Anak saya jadi tidak takut, malah senang dapat hadiah. Terima kasih TNI,” ujar Sri Wahyuni, salah satu orang tua peserta.
Menurut Letkol Roy, kegiatan ini adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Kami ingin masyarakat merasa memiliki TNI, dan TNI pun selalu ada di tengah-tengah rakyat,” tegasnya.
Momentum HUT ke-80 TNI di Trenggalek menjadi bukti bahwa kedekatan TNI dengan masyarakat bukan hanya jargon, melainkan diwujudkan melalui aksi nyata yang menyentuh kebutuhan dasar, terutama kesehatan. Dengan semangat ini, TNI menunjukkan bahwa kekuatan sejatinya terletak pada kepercayaan rakyat yang terus dibangun lewat kepedulian nyata.
(Kontributor: Arif)