
PT K-Vell Blora Energi saat menangani aliran minyak mentah tanpa mempertimbangkan faktor keselamatan dan tidak dilengkapi peralatan safety.
Blora, Klikwarta.com - Sumur minyak tua di Dukuh Kedinding Kecamatan Kedungtuban yang dikelola PT K-Vell Blora Energi kembali menyemburkan air bercampur lumpur pada Kamis (6/6/2025) sekira pukul 09.15 WIB.
Material air dan lumpur tersebut mengalir deras menuju sungai Kedinding.
"Sebelum terjadi semburan sempat terdengar suara blekutuk-blekutuk dan terus nyemprot," ujar Wito (65th) saat ditemui lokasi.
Semburan tersebut, terjadi di 3 titik terus merembet ke sumur yang lain dan mengeluarkan minyak mentah.
"Awal semburan berasal dari sumur yang sebelumnya pernah menyembur beberapa waktu lalu. Tapi kali ini lebih kecil," imbuhnya.
Dari pantauan di lokasi, mulut sumur yang mengeluarkan minyak mentah hanya ditutup menggunakan drum bekas. Sehingga minyak mengalir di sekitar lahan jagung.
Petugas dari Kvell menangani aliran minyak mentah tanpa memakai peralatan safety. Pun tidak mempertimbangkan faktor keselamatan. Beberapa warga berusaha menampung minyak mentah ke dalam kempu kapasitas 1000 liter dan galon air mineral.
Reno selaku HSSE PT K-Vell Blora Energi saat dikonfirmasi di sela-sela penanganan aliran minyak mentah menjelaskan, semburan ini karena adanya bencana alam dan illegal driling.
"Ini faktor bencana alam dan ilegal driling. Upaya bisa dilihat sendiri saja. Sementara saya fokus di penanganan ini dulu saja," ujar Reno.
Pewarta: Fajar