Klikwarta.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Yayasan Rumah Film Indonesia (YARFI) berkolaborasi dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN). Kolaborasi ini dikukuhkan dalam penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) tentang Publikasi dan Promosi Serta Kegiatan Workshop Perfilman Dalam Upaya P4GN yang dilakukan oleh Kepala Biro Humas dan Protokol BNN RI, Sulistyo Pudjo Hartono, S.I.K., M.Si., dan Direktur YARFI, Hevizon Yulis (Every Joe), dengan disaksikan oleh Deputi Hukum dan Kerja Sama BNN RI, Agus Irianto, S.H., M.Si., M.H., Ph.D., di R. M. Hatta-Gedung Tan Satrina BNN, Cawang, Jakarta Timur, pada Rabu (3/4).
Seperti diketahui bahwa penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika secara perlahan terus menggerus masa depan generasi muda sebagai cikal bakal penerus masa depan bangsa dan negara. Ancaman bahaya narkotika secara nyata menyasar seluruh lapisan masyarakat tanpa pandang bulu dengan beragam status sosial. Salah satu profesi yang paling rentan terhadap penyalahgunaan narkotika adalah artis. Namun di sisi lain, artis sebagai public figure memiliki peran yang kuat dalam memengaruhi perilaku masyarakat. Sebab itu, YARFI sebagai yayasan yang bergerak di bidang pendidikan, pembinaan, dan pendayagunaan insan film di Indonesia merupakan mitra yang tepat bagi BNN, khususnya Biro Humas dan Protokol untuk bersinergi dalam P4GN.
Melalui kerja sama ini, BNN dan YARFI mengelaborasikan berbagai program kegiatan meliputi penyebarluasan informasi dan edukasi kepada insan perfilman dan masyarakat umum; pengawasan, pembinaan, dan pendayagunaan insan film; pengendalian konten dan narasi film yang sejalan dengan upaya P4GN; serta berbagai kegiatan kolaboratif lainnya, seperti pembuatan konten informasi, workshop, festival film pendek, dan lain-lain.
Sebagai langkah awal implementasi kerja sama, BNN memberikan dukungan penuh terhadap YARFI melalui pemutaran teaser film bertajuk "Start Up Never Give Up" yang ditulis oleh Daniel Tito, seorang mantan pecandu narkotika. Selain menulis naskah, Daniel Tito juga menjadi pengisi ilustrasi musik dalam film tersebut. Hal ini membuktikan bahwa dengan tekad yang kuat, penyalahguna narkotika dapat dipulihkan dan kembali berdaya di tengah masyarakat.
Usai menandatangani PKS, Kepala Biro Humas dan Protokol BNN RI menyampaikan apresiasinya kepada YARFI atas komitmennya dalam P4GN sebagai kontribusi nyata menyelamatkan bangsa Indonesia dari penyalahgunaan narkotika.
"Marilah Kita terus berjuang bersama, bekerja sekuat tenaga, berkolaborasi menjadikan negara Kita Bersinar (Bersih Narkoba)," imbuh Kepala Biro Humas dan Protokol BNN RI.
(Kontributor : Arif)
