Klikwarta.com, Batang Hari - Agung Wihadi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi menyampaikan permintaan maafnya kepada wali murid. Hal ini, terkait permasalahan belum diterimanya ijazah dan SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional) terhadap 664 siswa dari 18 sekolah dengan rincian 552 siswa SD dan 112 siswa SMP sejak tahun 2016.
"Kalau bicara masa lalu, saya mengakui kesalahan Disdikbud pada saat itu. Semestinya Ijazah dan SKHUN murid sudah ditandatangani. Kalau dikatakan pembiaran, SKHUN datang sekitar September, bukan begitu, pengumuman SKHUN dan Ijazah sudah ada", ujarnya saat dikonfirmasi media ini, Sabtu (08/02/2020) kemarin.
Agung Wihadi menegaskan, atas permasalahan ini, dirinya akan mendata langsung para siswa yang belum menerima ijazah dan SKHUN.
"Setelah didata, nanti akan kita ajukan nota dinas kepada Bupati Batang Hari sesuai LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) Inspektorat Batang Hari dan hasil dari pertemuan dengan Komisi I DPRD Batang Hari", ungkapnya.
Ia menjelaskan, dalam pendataan ini, sebagian ada yang menunggu karena sekolah banyak yang letaknya jauh. Dalam hal ini, dirinya sudah meminta pihak sekolah untuk mengirim data-data murid melalui WhatsApp.
Dikatakan Agung Wihadi, hari ini (Sabtu, red) dirinya bersama Inspektur dan Kabag Hukum akan bertemu Bupati Batang Hari.
"Selasa pekan depan Komisi I DPRD Batanghari mengajak Disdikbud konsultasi ke Jakarta. Kalau masa lalu jangan disinggung lagi, karena nanti tendensinya akan lain," ujarnya.
Berikut 18 sekolah yang belum memberikan Ijazah dan SKHUN sejak 2016 ke 664 siswa :
1. SMPN 30 Batanghari
2. SMPN 24 Batanghari
3. SDN 172/I Belanti Jaya
4. SDN 98/I Jangga Air
5. SDN 72/I Karmeo
6. SDN 59/I Durian Luncuk
7. SDN 144/ Biring Kuning
8. SDN 85/I Sumber Rejo
9. SDN 48/I Panerokan
10. SDN 184/I Johor Baru
11. SDN 77/I Panerokan
12. SDN 124/I Batin
13. SDN 49/I Bungku
14. SDN 007/I Desa Pulau
15. SDN 60/I Teluk Leban
16. SDN 116/I Sungai Lingkar
17. SDN 189/I Olak Kemang
18. SDN 8/I Pematang V Suku
(Pewarta : Andre )
Baca Juga : Kepsek Dijabat Plt, 664 Siswa Belum Terima Ijazah