Klikwarta.com, Magetan - Latihan Survival Dasar TA.2024 Lanud Iswahjudi resmi ditutup oleh Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Firman Dwi Cahyono, M.A., diwakili oleh Komandan Wing 3 Lanud Iswahjudi Kolonel Pnb G.M. Yoga Ambara, S.E., selaku Direktur Latihan dalam upacara penutupan yang ditandai dengan pelepasan pita tanda peserta latihan, bertempat di Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur. Jumat (26/1/24).
Dalam latihan yang dilaksanakan selama dua hari, diikuti para penerbang tempur dari Skadron Udara 3, 14 maupun 15 serta melibatkan pelatih dari Yonko 463 Kopasgat ini telah melalui berbagai tahapan latihan antara lain, bertahan hidup jungle survival, ilmu peta, kompas siang, HTF, kompas malam, Pioner (tali temali, bivak, trap), lempar pisau, menembak, speed march, ilmu tumbuhan dan hewan serta sea survival di telaga Sarangan, Magetan.
Komandan Lanud Iswahjudi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Danwing 3 menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pelaku, kolat dan pendukung latihan, atas terlaksananya seluruh rangkaian Latihan Survival Dasar Lanud Iswahjudi TA. 2024 dengan sukses, aman dan lancar.
Lebih lanjut Danlanud mengharapkan Latihan Survival Dasar ini, dapat semakin meningkatkan rasa percaya diri para penerbang tempur dalam menghadapi berbagai kondisi, khususnya kondisi emergency saat melaksanakan penerbangan.
Latihan tersebut melibatkan pesawat Helikopter Caracal 225 M TNI AU dengan Tail Number H-2213 dari Skadron Udara 8 Lanud Atang Sanjaya Bogor, melakukan aksi memukau yaitu melaksanakan Rescue Hoist Survival, pertolongan atau penyelamatan korban dari permukaan air dengan mengerahkan helikopter untuk mengevakuasi korban ditarik dengan menggunakan peralatan hoist tanpa harus mendaratkan pesawat.
Hadir dalam acara tersebut Ka RSAU dr. Efram Harsana, para Kepala Dinas, Para Komandan Satuan, Dandenhanud 476 Kopasgat, Danyonko 463 Kopasgat serta Pendukung Latihan.
Kontributor: Arif
